Kepikunan Stadium Tiga Alami Kegagalan Berbahasa

Kepikunan secara klinis terdiri atas tiga tingkatan, yakni amnesia (lupa), confuse (kacau), dan demensia (pikun), dan penderita stadium tiga umumnya akan mengalami kegagalan dalam berbahasa serta tidak mengerti ucapannya sendiri maupun orang lain. Penderita pada stadium demensia itu juga mengalami kekurang-mampuan dalam berbicara, suka meniru ucapan orang lain, dan mengalami gangguan motorik dalam menulis, mengancingkan baju, mengikat tali sepatu, serta mengalami gangguan buang air besar dan buang air kecil, kata dokter ahli saraf di Lampung, Dr Ruth Mariva SpS.

Ia mengatakan, penderita stadium pertama (amnesia) umumnya mengalami perubahan emosi seperti malas, kurang bergairah, acuh tak acuh, mudah tersinggung, murung, cemas lesu. Pada stadium dua (confuse), penderita umumnya mengalami penurunan daya ingat, kurang inisiatif, bahasanya berulang-ulang, tidak kenal anggota keluarga, serta disorientasi ruangan. Ia juga menyebutkan bahwa jenis pikun Alzheimer termasuk yang sangat sulit disembuhkan dibandingkan dengan kepikunan yang disebabkan oleh hipertensi, hidrosefalus (pembesaran otak), tumor/radang otak, dan obatan-obatan. Dr Ruth menyebutkan tanda-tanda kepikunan yang menjadi alarm sign, seperti sering lupa, mengalami kesulitan melaksanakan pekerjaan rutin, sulit berbicara, mengalami disorientasi waktu dan tempat, salah meletakkan barang, sulit mengambil putusan tepat, mengalami perubahan mood dan perilaku, sulit berpikir abstrak, mengalami perubahan kepribadian, dan kehilangan inisiatif.

Menurut dr Ruth dari RS Immanuel itu, pengobatan kepikunan dapat dilakukan secara farmakologis dan non-farmakologis. Terapi non-farmakologi dapat berupa penataan program aktivitas harian si penderita, seperti melatih otak, melakukan aktivitas sesuai kemampuan, gizi makanan berimbang, ruangan cukup bercahaya, mengingatkan waktu dan tempat, serta memberikan lingkungan yang tenang.

About this entry

Posting Komentar

 

About me | Author Contact | Powered By Blogspot | © Copyright  2008